Pages

SEJARAH ARITMETIKA


SEJARAH ARITMETIKA
            Aritmetika adalah cabang ilmu matematika yang mempunyai kaitan dengan perhitungan.  Dalam bahasa Arab diartikan dengan nama al-hisab. Dalam kehidupan sehari-hari perhitungan sering kita lakukan seperti menghitung benda disekitar kita, yang meliputi penjumlahan, pengurangan, perkalian serta pembagian, kesemuanya tersebut sangat penting dalam kehidupan kita sehari-hari.
            Dalam perhitungan tersebut para ahli matematika menciptakan simbol bilangan tertentu.  Seperti perhitungan simbol 1 memilikli nilai tertentu, bigitupun juga simbol 2, 3 dan seterusnya. Simbol 1 , simbol 2, simbol 3 dan seterusnya inilah yang kita sebut dengan angka.
            Dengan ditemukannya nilai tetap dari tiap-tiap angka tersebut maka dengan mudah kita menjumlahkan bilangan tertentu, dari sekelompok benda.
Contohnya 10 ekor ayam ditambah 12 ekor ayam sama dengan 27 ayam, 15 kelereng dikurangi dengan 8 kelereng sama dengan 7 kelereng dan 18 kelereng dibagi 3 sama dengan 6 kelereng.
            Khusus angka 0 (nol) diciptakan oleh Abu Abdullah Muhammad bin Musa al-Khawarizmi (780-850 M) seorang ahli mtematika muslim kekahiaran Khwarizam Kheva, sebuah kota disebelah selatan sungao Oxus Uzbekistan.
            Karya Abu Abdullah Muhammad bin Musa al-Khwarizmi sangat terkenal pada tahun 830 M yakni Al-Maqalah fi Hisab al-Jabr wa al Muqabalah (The Book of Summary in the Proces of Calculation for Compulsion and Equatio.
Saat itu mulailah lahir satu sistem bilangan desimal baru yang dilengkapi dengan simbol nol sebagai tanda kalipatan sepuluh, kalipatan seratus dan seterusnya, sebagaimana yang kita gunakan sekarang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar